Thursday, 3 November 2011

TULISAN


Fath Giswi F
NPM : 52411722
kelas : 1IA09



`Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri mengatakan peristiwa bom bunuh diri di Solo pada Minggu (25/9) harus menjadi perhatian terutama untuk lebih meningkatkan program keserasian sosial dan kesetiakawanan sosial. 
"Saya pikir kesetiakawanan perlu ditingkatkan. Saya yakin peristiwa itu tidak ada kaitannya dengan agama karena agama apa pun apalagi Islam melarang untuk menyakiti yang lain. Bisa saja itu penyebabnya macam-macam," kata Menteri Sosial di Jakarta, Senin. 
Salim Segaf Al Jufri mengaku prihatin dengan peristiwa bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo Provinsi Jawa Tengah pada Minggu pagi yang menewaskan pelaku dan melukai puluhan jemaat gereja. 
Salim Segaf menegaskan bahwa peristiwa tersebut tidak ada kaitannya dengan agama dan jikapun mengatasnamakan agama maka merupakan suatu pemikiran yang sesat dan memprihatinkan. 
Karena itu, Mensos menambahkan perlu memperhatikan lagi dan program-program keserasian sosial perlu ditingkatkan serta kebersamaan dalam membangun kesejahteraan sosial maupun membangun kesetiakawanan sosial. 
"Yang namanya kemanusiaan dan sosial sudah tidak mengenal yang namanya kelompok maupun suku. Memang harus bersama-sama untuk saling tolong-menolong," tambah dia. 
Bom bunuh diri di Solo diduga merupakan jaringan pelaku bom bunuh diri di Cirebon dan polisi sudah mengantongi identitas pelaku. 
Akibat ledakan bom bunuh diri tersebut 24 orang korban dilarikan ke rumah sakit Oen Solo yang 14 orang di antaranya telah menjalani operasi. 
Pasca bom bunuh diri Solo, Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo mengimbau jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaan di setiap wilayahnya. 

Kalau menurut saya sebenarnya masalah dari ini semua adalah pemahaman tentang kerukunan,saling menghormati. Karena pada dasarnya Pemahaman akan arti Sosial yang sebenarnya dapat mencegah dan mematahkan hal hal radikalisme yang terjadi.Faktor lainnya seperti Rasa kebersamaan yang erat haruslah dijaga apalagi bangsa indonesia ini sudah terkenal dengan Gotong Royongnya dan keramaahnnya. Sudah saatnya kita saling merangkul seluruh kalangan masyarakat untuk mencegah hal hal yang tidak diinginkan seperti kasus BOM diatas.Rasa sayang dan memliki bersama itu harus ditanamkan dalam diri masing masing masyarakat tanpa memandang Suku,Ras,Agama dan status soalial mereka.

No comments:

Post a Comment